Konfigurasi Web Server dengan Apache2 di Debian

Konfigurasi Web Server dengan Apache2 di Debian 

Halo semua!. Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan tutorial konfigurasi web server di debian, menggunakan aplikasi apache2.

Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser (Mozilla Firefox, Google Chrome).

Dan apache2 merupakan salah satu server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP.

Sebenarnya masih ada server web yang lain selain apache2, contohnya nginx. Di artikel selanjutnya kita akan bahas konfigurasi nginx ya. Ditunggu hehe.

A.   Alat dan Bahan

1.      Laptop atau Komputer

2.      OS Debian 9

B.   Langkah-langkah

1.  Pertama cek ip address yang akan digunakan, disini saya menggunakan ip address 19.19.19.1/24.

2. Kemudian, tambahkan subdomain www pada direktori domain di dns server kalian. Disini saya memakai dua domain berbeda.

3.    Jika sudah kita lakukan pengujian dengan cara ping www.(domain).

4.    Sekarang kita install package apache2, ketikkan perintah “apt-get install apache2”.

5. Masuk ke direktori default site yang disediakan “cd /etc/apache2/sites-availale”, kemudian copy file “000-default.com” untuk digunakan, dan yang asli untuk backup/berjaga jaga. Disini saya mengcopynya menjadi “belajarkuy.conf”

6.   Selanjutnya masuk ke direktori yang baru kalian buat ("belajarkuy.conf"). Lalu edit pada bagian server name, menjadi domain web kalian.

7.  Kemudian masuk ke direktori html, untuk mengedit content web kita. Adanya di “/var/www/html” lalu index.html. Atau biarkan saja untuk content default.

8.  Untuk mengaktifkan web yang sudah kita konfigurasi, matikan terlebih dahulu web defaultnya, “a2dissite 000-default.conf” untuk mematikannya.

9.  Barulah sekarang kita aktifkan web yang sudah kita buat. “a2ensite belajarkuy.conf” untuk mengaktifkannya.

10.Kemudian restart apache dengan perintah “service apache2 restart”.

  

C.   Verifikasi

1.    Pertama, arahkan ip client kalian ke server. Bisa menggunakan dns dhcp, atau manual dns.

2.  Buka command promt client dengan “run as administrator” kemudian lakukan pengujian dengan ping domain web server. Dan nslookup domain server.

3.   Kemudian buka browser lalu ketikkan ip server. Jika berhasil maka akan muncul tampilan seperti ini. Tampilan default apache2.

4.      Lakukan juga pengujian dengan cara memasukkan domain web server kalian.

 

 

D.   Tugas

I.        Letakkan file path di /var/www/namadomain.html

1.       Pertama masuk ke direktori “/var/www” kemudian buat direktori baru dengan cara “mkdir namadomain.html”.

2.   Selanjutnya kita masuk ke direktori “/var/www/html” kemudian copy file “index.html” ke direktori yang sudah kita buat “/var/www/namadomain.html”.

3.        Bisa dilihat di direktorinya sudah ada file index.html.

4.     Sekarang, kita akan mengganti path direktori pada document root. Caranya yaitu masuk ke direktori “/etc/apache2/sites-availabe/000-default” (disini saya mengcopy “000-default.conf” dengan nama“belajarkuy.conf”).

5.   Jika sudah masuk perhatikan di line “DocumentRoot”, disana defaultnya “/var/www/html” ubah menjadi “/var/www/namadomain.html”.

6.        Ada baiknya setelah melakukan perubahan kita restart.

7.      Sekarang untuk pengujiannya buka browser cleint, lalu coba ketikkan domain web server kalian, atau bisa menggunakan ip server.

II.       Gunakan scipt html dengan marquee

Apa itu marquee? Marquee adalah suatu program HTML untuk membuat teks bisa bergerak atau berjalan. Program marquee ini banyak diminati dan di pakai oleh para blogger di dalam blognya karena sifat program ini yang dinamis serta menarik untuk di lihat disamping untuk menghemat tempat pada halaman blog.

Yang saya gunakan yaitu atribut behavior digunakan untuk menentukan tipe pergerakan marquee. Nilai yang dapat diisi di atribut behavior yaitu slide, scroll ataupun alternate. Jika  tidak membuat atribut behavior di tag <marquee> maka secara default nilainya adalah “scroll”.

Scroll artinya konten bergerak ke sisi yang satu dan muncul kembali dari sisi yang berlawanan. Berikut scriptnya.

 <!DOCTYPE html>

 <html>

 <head>

 <title>BelajarKuy.net</title>

 </head>

 <body>

 <marquee width="930">Selamat Datang di BelajarKuy.Net</marquee><br>

 </body>

 </html>

Berikut hasilnya.