Konfigurasi File Server dengan Samba di Linux Debian


Konfigurasi File Server dengan Samba di Linux Debian

Halo semua!. Pada kesempatan kali ini, saya akan memberikan tutorial konfigurasi File Server dengan Samba di Linux Debian.

Samba adalah software yang dapat menjembatani berbagai platform system operasi linux dengan mesin windows yang dijalankan dalam suatu jaringan. Samba juga merupakan aplikasi dari linux yang dikenal dengan nama SMB (Service Message Block) protokol.

Cara Konfigurasi Samba Server Di Debian 8 - Manglada Tech

A.   Alat dan Bahan

1.      Laptop atau Komputer
2.      Linux Debian 9

B.   Langkah-langkah

1.    Sebelum mengkonfigurasi samba, pasti kita install dulu paket sambanya di debian.
Perintahnya apt-get install samba. Kemudian ketik y lalu enter untuk melanjutkan.


2.    Setelah itu kita masuk ke direktori samba untuk memulai konfigurasi. Perintahnya cd /etc/samba.

3.    Sebelum mengkonfigurasi smb.conf kita copy dahulu untuk berjaga-jaga. Perintahnya cp smb.conf smb.conf.backup.


4.    Setelah di copy, sekarang kita akan mengkonfigurasi file smb.conf nya. Ketikkan nano smb.conf.

5.    Pergi ke baris paling bawah kemudian tambahkan parameter seperti dibawah ini.
·         [sambaram] (nama samba kalian)
·         Path =  home/samba (direktori samba)
·         Valid user = adminsamba (user yang valid atau diizinkan mengakses)
·         Writeable = yes (perizinan akses dan edit)
·         Browseable = yes (perizinan melihat dan browsing data)
·         Guest ok = no (perizinan guest user)


6.   Sekarang kita buat user adminsamba, perintahnya
·         Useradd –m –d /home/samba/adminsamba
·         Smbpasswd –a adminsamba


7.   Kita cek apakah ada file yang error, perintahnya testparm.


8. Selanjutnya kita coba membuat folder didalam direktori samba. Perintahnya touch foldertes1.


9.    Sekarang kita restart samba nya, ketikkan /etc/init.d/samba restart.


10.Selanjutnya kita cek apakah samba sudah aktif, ketikkan /etc/init.d/samba status.



C.   Verifikasi

1.    Sebelum pengujian samba di client windows, kita coba dulu di server debian. Pertama kita install samba client, ketikkan apt-get install smbclient –y.


2.    Jika sudah, untuk pengujian ketikkan perintah berikut.
·         smbclient –U adminsamba //19.19.19.1/sambaram
·         ls


3.      Jika folder yang kita buat tadi ada, berarti berhasil.

4.      Sekarang kita coba uji di client windows. Buka aplikasi run, tekan windows+r. Kemudian ketikkan “\\19.19.19.1\sambaram”.


5.      Kemudian masukkan user adminsamba dan passwordnya.



6.      Setelah itu, kita akan diarahkan ke file manager yang sudah berisi file sharing yang kita buat tadi.


Itulah cara konfigurasi file server dengan samba di linux debian, semoga bermanfaat dan mudah dipahami. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Web Server dengan Apache2 di Debian

Konfigurasi Web Server dengan NGINX di Debian

Wireless PTP